TOP TOP TOP ....TEBO MAKIN TOP
Selamat Hari Anak dari TEBOTOP desain By Adhi Sawank |
Hari ini Tanggal 23 Juli diperingati sebagai hari anak Nasional. banyak hal yang bisa dibawa dalam sebuah peringatan. Anak adalah pribadi yang bersih dan peka terhadap rangsangan-rangsangan dari lingkungan lingkungan merupakan pernyataan yang dikemukakan oleh John locke seorang ahli psikologi. secara sosial anak adalah bagian dari masyarakat itu sendiri. Selain itu juga bila dipandang dari ilmu antropologi seorang anak adalah bagian dari kebudayaan itu sendiri dan dibentuk dari Pola asuh orangtua yang secara garis besar Pola asuh terbentuk dari Kebudayaan, Sosial dan Kedua Orang Tua (ayah dan ibunya)
"Anak ibarat kertas Putih" Sebuah kalimat yang bisa dimaknai sebagai tanda apa yang tertulis di dalam jiwa seorang anak merupakan bentuk dari pola asuh, lingkungan, sosial dan budaya yang dekat dengan anak itu sendiri.
TEBOTOP ingin menulis tentang sebuah perspektif tentang "Bahagia bersama anak" poin utama yang ingin kami sampaikan tentang Bahagia bagi setiap anak di Indonesia. Di tengah kemajuan teknologi banyak anak yang berdiri seorang diri. banyak di antara para orang tua lupa tentang Pola asuh atau pendidikan bagi anak itu sendiri. Kita mulai dengan mengenal dan memberi arti kata "bahagia" bagi seorang anak dengan 4 Cara Bahagia Bersama Anak:
1. Beribadah bersama anak
Sebagai orangtua atau siapapun yang dekat dengan seorang anak. hal yang pertama kita harus lakukan adalah beribadah bersama anak yang berarti menyampaikan makna dalam ajaran agama secara baik. Tidak ada ajaran keyakinan manapun yang mengajarkan keburukan. semua ajaran mengajarkan kebaikan. salah satunya di negeri Indonesia yang mayoritas beragama Islam tentunya mengenal Ibadah. Peran pola asuh harus menjadi yang pertama tentang bagaimana seorang anak bisa menjadi manusia yang beragama. Semua itu dikenalkan dengan mengajarkan anak Beribadah. Apakah beribadah bisa membuat orang menjadi Bahagia? jawabnya tentu saja. Sebagai orangtua dan dewasa akan menjadi contoh nyata. Jika kita menjadi pribadi yang baik dan memberikan bahagia banyak dari kita telah memahami apa arti ibadah. Kok Bisa? orang beribadah sudah pasti menggunakan ilmu namun orang berilmu belum tentu beribadah.
Dengan kata lain, bahagia akan di dapat oleh seorang anak dimulai dari orang tua dan orang dewasa serta lingkungannya dalam sebuah aturan yang bernama Ibadah.
2. Bermain bersama anak
Pola asuh yang bisa diterapkan untuk anak adalah Bermain bersama Anak. banyak dari orangtua tidak ramah terhadap anaknya sendiri ataupun anak-anak yang berada di luar sana. kita sebagai manusia menjadi pelupa tentang arti bermain. Kita telah menjadi pribadi yang egois dan individualis. lalu, ditularkan dengan anak-anak. Teknologi mengambil sebagian waktu manusia saat ini. Istilah Quality Time bersama anak telah menghilang dan pudar termakan oleh dunia maya dengan banyak tampilan seperti; game online, Media sosial dan lainnya.
Bermain bersama anak perlu kita tanamkan. tidak hanya bagi para orang tua. sebagai manusia dewasa lainnya. Kita juga jangan menjadi segan dan antipati terhadap anak-anak. Bermain sederhana bisa dilakukan dengan "ci-luk-ba" atau menberikan muka kita yang paling lucu dan imut terhadap anak-anak yang kita jumpai. Hal Utama tentunya bagi para orang tua. Bermain bersama anak adalah kewajiban kita sebagai orang tua. Simpan gawai atau gadget kita dan bermainlah bersama anak-anak anda. banyak media lainnya yang bisa kita lakukan bersama anak-anak. Beri bahagia kepada anak dengan bermain.
3. Bersosialisasi bersama anak
Anak adalah titipan. janganlah merasa malu dan sungkan. banyak yang bisa kita lakukan bersama anak-anak. Bahagia seorang anak juga bisa di dapat dengan mengajak anak-anak bersosialisasi. dimulai dengan anak-anak sebayanya, lingkungan kita tinggal, dan bukan tidak mungkin ada waktu luang yang bisa kita libatkan anak-anak dengan dunia kerja kita. ingat ya bersosialisasi bukan memperkejakan anak-anak.
Jadi, Bersosialisasi adalah sebuah cara kita mengenalkan anak tentang banyak hal. tidak hanya kepada sesama manusia. Anak juga bisa dikenalkan dengan lingkungan dan makhluk hidup lainnya. anak pastinya merasakan sebuah perasaan bahwa dirinya berharga dan penting ketika bisa bersosialisasi dan belajar banyak hal baru.
4. Berbudaya bersama anak
Sebagai pamungkas dari kita TEBOTOP. Berbudaya bersama anak adalah sebuah cara memberikan warisan tentang norma, aturan, serta kebiasaan yang diwariskan nenek moyang sebagai Identitas. Budaya adalah sebuah identitas. Anak akan punya bahasa daerah, makanan khas daerah dan tradisi lainnya.
Selain itu, berbudaya artinya mewarisi kebiasaan baik yang telah ada. sebagai bangsa dan negara. Tanah air kita Indonesia memiliki Budaya yang sangat luhur. bila kita hubungkan lagi dengan poin-poin di atas. berbudaya mewakili 3 cara di atas. melalu berbudaya seorang anak bisa beribadah, bermain dan bersosialisasi dengan rasa kebanggaan dan merasa dicintai. Jadi, anak yang bahagia pastinya adalah anak yang berbudaya.
Harapan kita TEBOTOP agar tulisan di atas bermanfaat bagi masyarakat dan anda para orang tua yang membacanya. Sebenarnya banyak cara yang bisa kita lakukan selain dari 4 hal tersebut. Pemahaman dan pemaknaan berbeda terkadang membuat kita menjadi lupa dan tidak ramah. Dahulu saat kita anak-anak, kita di ajarkan tentang pengetahuan apa itu Sumpah Pemuda yang menyatukan perbedaan di negeri ini. Namun, saat ini kita telah mengajarkan kepada generasi yang lebih muda, bahkan terhadap anak-anak kita sendiri tentang perbedaan dan menjadikannya pribadi yang bermusuhan ketika berbeda satu sama lain.
Kita juga lupa mengambil pesan penting dari anak-anak tentang "Menjadi pribadi Bahagia". anak-anak adalah pribadi yang tidak mengenal arti permusuhan. "lo dan gue damai ya sambil mengaitkan jari kelingking dan kembali bermain" Kata TEBOTOP sebagai pesan bagi anda yang membaca.
SELAMAT HARI ANAK NASIONAL
"Anak Indonesia adalah anak yang bahagia"
Terima kasih
TOP TOP TOP TEBO MAKIN TOP
No comments:
Post a Comment